Ujian sekolah berstandar nasional (USBN) yang mengujikan delapan mata pelajaran (mapel) di jenjang SD akan diterapkan mulai 2018. Namun hingga ketika ini Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) yang mengaturnya juga belum keluar.
Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Bambang Suryadi menuturkan pada prinsipnya pelaksanaan USBN SD untuk delapan mata pelajaran sudah siap. Tinggal menunggu diterbitkannya Permendikbud wacana Ujian Nasional dan USBN tahun 2018.
Menurutnya, draft Permendikbud sudah disusun dan dibahas untuk lalu disahkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy. BSNP sendiri merupakan otoritas penyelenggara ujian nasional.
Baca: USBN Bertentangan dengan Pendidikan Karakter
"Saya terima info hari ini (kemarin, red) tadi masih dibahas internal kementerian," kata Bambang yang kutip dari JPNN (08/01/18).
Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu menyampaikan hingga ketika ini BSNP juga belum mengeluarkan kisi-kisi USBN jenjang SD. Sebab BSNP masih menunggu terbitnya Permendikbud itu untuk kejelasan terkait pelaksanaan USBN jenjang SD tahun 2018.
Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Bambang Suryadi menuturkan pada prinsipnya pelaksanaan USBN SD untuk delapan mata pelajaran sudah siap. Tinggal menunggu diterbitkannya Permendikbud wacana Ujian Nasional dan USBN tahun 2018.
Menurutnya, draft Permendikbud sudah disusun dan dibahas untuk lalu disahkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy. BSNP sendiri merupakan otoritas penyelenggara ujian nasional.
Baca: USBN Bertentangan dengan Pendidikan Karakter
"Saya terima info hari ini (kemarin, red) tadi masih dibahas internal kementerian," kata Bambang yang kutip dari JPNN (08/01/18).
Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu menyampaikan hingga ketika ini BSNP juga belum mengeluarkan kisi-kisi USBN jenjang SD. Sebab BSNP masih menunggu terbitnya Permendikbud itu untuk kejelasan terkait pelaksanaan USBN jenjang SD tahun 2018.
Advertisement